Header :

Jumat, 30 Oktober 2009

tentang processor

Kode pada Processor

Kode pada processor bertujuan untuk memudahkan pembedaan processor-processor sesuai product familinya. Untuk generasi LGA775 mulai Pentium 4, Pentium D, dan Pentium Extreme Edition, penomoran processor dinamai dengan nomor 5xx, 6xx, 7xx, 8xx, dan 9xx. Penomoran pada processor tersebut bisa menjadi tolak ukur performa processor, seperti Pentium D 920 lebih baik daripada Pentium D 830. Untuk kode pada processor intel dengan Core microarchitecture dengan processor dual core, ditandai dengan kode ”E” didepannya, sedangkan untuk processor quad core, ditandai dengan kode ”Q”.

Processor AMD masih menggunakan cara P-Ranting (Performance Ranting) pada processornya dengan membandingkan kode processornya dengan ukuran clock speed pada intel. Contohnya Athlon 64 3000+ diklaim AMD setara dengan processor intel 3000 MHz padahal clock speed processor tersebut hanya 1.8 GHz. Dan untuk AMD dual core ditandai dengan kode “X2” kemudian diikuti nilai P-Rantingnya.

Processor Server

Ada jenis processor yang direkomendasikan sebagai processor server. Untuk Intel dikenal dengan sebutan Xeon sedangkan AMD dikenal sebagai Opteron. Kedua jenis processor server ini memiliki kinerja yang luar biasa yang tidak dimiliki processor biasa, tapi tentu saja harganya pun berbeda jauh, selain itu motherboard dan peripheral lain yang digunakan pun tentunya harus bertipe peripheral server.

Processor Market Value

Yang dimaksud dengan market value disini adalah prosesor yang di desain khusus oleh produsennya untuk para konsumen yang memiliki dana terbatas. Keterbatasan yang ada disini otomatis mempengaruhi kinerja prosesor bersangkutan. Celeron adalah merk market value dari intel, sedangkan AMD menyainginya dengan mengeluarkan type AMD Sempron. Setiap produsen prosesor mengeluarkan prosesor terbarunya selalu diiringi dengan prosesor jenis market value yang terbaru pula. Salah satu ciri khas dari prosesor market value ini adalah cache memory yang lebih rendah (biasanya setengah atau seperempat) daripada prosesor non market valuenya. Misalnya Pentium D memiliki cache 1 MB maka versi Celeronnya (Celeron D) hanya memiliki cache 256 KB.

Fitur dan Teknologi pada Processor

Instruksi Streaming SIMD Extensions (SSE)

§ Fabrication Process

§ Integrated Memory Controller

Memungkinkan Processor untuk melakukan pengaksesan memory langsung tanpa melewati chipset northbridge terlebih dahulu.

1. Processor Intel

Teknologi yang dimiliki oleh processor intel saat ini antara lain:

Hyper Threading

Teknologi yang menggunakan lebih dari satu jalur thread dalam sebuah processor sehingga mempercepat pemrosesan data, karena seolah-olah system dikerjakan oleh lebih dari satu processor.

Intel Extended Memory 64 Technology (Intel EMT64)

Teknologi untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang berbasis 64 bit.

Execute Disable Bit (xD Bit)

Teknologi yang memungkinkan processor untuk mengenali data-data yang mengandung virus dan sejenisnya lalu memindahkannya ke buffer overflow sehingga tidak akan di eksekusi oleh processor.

Enhanced Intel Speedstep Technology (EIST)

Voltase dan frekuensi prosesor disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi sehingga penggunaan power dan suhu dapat berkurang (fitur ini mulai terdapat pada intel prosesor 820 untuk desktop dan centrino untuk mobile).

Teknologi pada Core Microarchitecture

Teknologi yang awalnya untuk mengoptimalkan dan mengefisienkan konsumsi power. Inovasi teknologi ini diantaranya:

ü Intel Wide Dynamic Execution

ü Intel Intelligent Power Capability

ü Intel Advanced Smart Cache

ü Intel Advanced Smart Memory Access

ü Intel Advanced Digital Media Boost

Intel QuickPath Technology

Teknologi pengganti FSB, dimana dapat mengurangi bottleneck pada bus, dengan akses cepat dengan jalur point-to-point.

High K Process Technology

Untuk mengembangkan hukum moore (Moore’s Law), intel menggunakan material baru pada transistornya yang digabungkan dengan gerbang dielektrik high-k dan gerbang metal. Teknologi ini dapat meningkatkan kecepatan “switch” pada transistor dan membantu mengurangi konsumsi daya.

2. Processor AMD

Teknologi yang dimiliki oleh processor AMD saat ini antara lain:

Hyper Transport

Teknologi penggandaan bus pada jalur system sehingga data yang dapat diantar dalam satu waktu lebih banyak karena lalu lintas data yang lebih cepat.

AMD64 Technology

Teknologi untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang berbasis 64 bit.

Enhanced Virus Protection (EVP)

Teknologi yang memungkinkan processor untuk mengenali virus dan sejenisnya sehingga eksekusi terhadap data tersebut tidak akan dilanjutkan oleh processor.

Cool’n’Quiet

Peningkatan kinerja processor sering meningkatkan konsumsi power dan kebisingan. Dengan teknologi ini memungkinkan penggunaan power yang efektif dan sistem yang lebih hening saat menggunakan kinerja sesuai dengan kebutuhan.

Independent Dynamic Core Technology

Memungkinkan pengurangan kecepatan frekuensi processor secara individu, sehingga kecepatan processor pada tiap core bisa berbeda. Hal ini memungkinkan pengaturan level power dan meminimalkan konsumsi daya secara keseluruhan.

AMD CoolCore Technology

Teknologi ini dapat menentukan bagian tertentu yang dibutuhkan oleh aplikasi, dan mengurangi atau mematikan daya pada bagian transistor untuk mengurangi konsumsi daya dan mengurangi panas yang dihasilkan.


Jenis Processor (Yang dibicarakan dan yang saat ini berkembang)

Intel

- Pentium I, II,III (Slot 1, Socket 7, Socket 370)

- Pentium IV terdiri dari beberapa generasi seperti:

Willamette (Socket 423), Northwood (Socket 478), Presscott (Socket 478 / LGA 775), Extreme Edition (Socket 478, High End), dan Celeron (Market Value)

- Pentium D (generasi dual core, LGA 775, Cache L2 2x1 MB)

- Celeron D (Market Value, Cache L2 256 KB, single core)

- Arsitektur Core Microarchitecture:

· Pentium Dual Core (Market Value, LGA775, Cache L2 1 MB)

· Core 2 Duo (Conroe) (LGA775, Cache L2 2MB-4MB)

· Core 2 Extreme (LGA775, High End)

· Core 2 Quad dan Core 2 Quad Extreme (Cache L2 2x4 MB)

· Xeon (server)

· Centrino dan Centrino Duo (platform mobile)

2. AMD

- Duron Applebird dan Morgan (Socket A 462)

- Athlon Palomino, Thunderbird, Throughbird, Barton (Socket A 462)

- Sempron (Socket 754/AM2, Market Value, Cache L2 256 KB)

- Athlon 64 (Socket 939/AM2, Cache L2 512 KB, HT hingga 2000 MT/s)

- Athlon FX (Socket 940/AM2, High End)

- Athlon 64 X2 (Socket 939/AM2, Cache L2 2x512KB - 2x1MB, HT 2000 MT/s)

- Phenom (Socket AM2, Cache L2 4x1MB, HT hingga 5200 MT/s)

- Opteron (untuk server).

- Turion (jenis mobile)

Yang Perlu Diperhatikan pada processor


FSB (Front Side Bus)

FSB berfungsi sebagai jalur pengangkut data menuju ke processor. Jika FSB semakin tinggi, jumlah data yang akan ditransfer akan makin tinggi pula. Untuk prosesor intel, FSB-nya menggunakan teknologi yang disebut quad pumping dengan satuan Hz (hertz). FSB Quad Pumping adalah 4 kali dari FSB asli. Contoh, jika FSB yang tertulis pada brosur sebesar 800 MHz, maka FSB asli processor tersebut hanyalah 200 MHz.

Sedangkan prosesor AMD menggunakan teknologi FSB yang disebut dengan HyperTransport dengan satuan T/s (transfer per second), dimana dapat menggandakan lebar bus yang digunakan. Sebenarnya teknologi ini seperti teknologi DDR (dual data rate) yaitu dapat berjalan pada saat sinyal naik maupun sinyal turun. Contohnya, bila FSB aslinya berjalan pada 1000 MHz maka hypertransport efektif berjalan pada 2000 MT/s.

- Cache Memory

Cache Memory adalah bagian dari processor yang berfungsi untuk menyimpan data yang akan diproses oleh processor, besarnya cache ini menentukan jumlah data yang bisa diproses oleh processor dalam sekali jalan. Satuan yang digunakan pada cache memory adalah byte. Tingkatan pada cache dari yang paling cepat adalah:

· L1 Cache : paling cepat (saat ini sekitar 30 GB/s)

· L2 Cache : lebih lambat dari L1 Cache (saat ini sekitar 12 GB/s)

· L3 Cache : lebih lambat dari L2 Cache (tidak ada pada kebanyakan processor)

- Core / Clock Speed

Core / Clock Speed adalah kecepatan dari processor yang digunakan untuk memroses data, dengan satuan Hz.

- Pin

Pin adalah kaki processor agar bisa menancap pada socket di motherboard. Tetapi untuk processor LGA pin tersebut tidak terdapat pada processor melainkan pada motherboard.

Bagian – Bagian Dalam Processor

Register

Bagian processor yang memiliki kecepatan transfer yang tinggi dan berguna sebagai penampung sementara pada saat processor sedang memproses data. Secara spesifik, register menyimpan lokasi dimana instruksi akan diambil, menyimpan instruksi pada saat didekode, menyimpan data pada saat ALU memproses, dan serta menyimpan hasil perhitungan dari ALU. Register terdiri dari 16,32, dan 64 bit.

- ALU (Arithmetic Logic Unit)

Bagian processor yang digunakan untuk melakukan perhitungan dan operasi logika pada saat processor bekerja.

- CU (Control Unit)

Berfungsi menerjemahkan instruksi menjadi perintah dan menjalankan perintah tersebut.

Untuk lebih jelasnya lihat gambar machine cycle di bawah ini:

Processor

Processor merupakan perangkat keras yang berfungsi sebagai pusat pengendali dan pengatur dari keseluruhan kegiatan pemrosesan data pada komputer.

Perkembangan Processor

Processor merupakan bagian sangat penting dari sebuah komputer, yang berfungsi sebagai otak dari komputer. Tanpa processor komputer hanyalah sebuah mesin dungu yang tak bisa apa-apa. Processor yang kita pakai saat ini sudah sangat cepat sekali. Tentu saja untuk mencapai kecepatan sampai saat ini processor tersebut mengalami perkembangan. Nah berikut perkembangan processor mulai dari generasi 4004 microprocessor yang di pakai pada mesin penghitung Busicom sampai dengan intel Quad-core Xeon. Tulisan ini juga untuk melengkapi tugas yang diberikan oleh dosen matakuliah Arsitektur Komputer. Semoga tulisan ini berguna bagi rekan-rekan mahasiswa Universita Islam Madura.

Perkembangan processor diawali oleh processor intel pada saat itu hanya satu² nya microprocessor yang ada. Tetapi pada saat ini sudah banyak beredar processor dari produsen yang lain, sehingga user sudah bisa mendapatkan processor yang beragam.

1. Microprocessor 4004 (1971)
Processor di awali pada tahun 1971 dimana intel mengeluarkan processor pertamanya yang di pakai pada mesin penghitung buscom. Ini adalah penemuan yang memulai memasukan system cerdas kedalam mesin. Processor ini dinamakan microprocessor 4004. Chip intel 4004 ini mengawali perkembangan CPU dengan mempelopori peletakan seluruh komponen mesin hitung dalam satu IC. Pada saat ini IC mengerjakan satu tugas saja.

2. Microprocessor 8008 (1972)
Pada tahun 1972 intel mengeluarkan microprocessor 8008 yang berkecepatan hitung 2 kali lipat dari MP sebelumnya. MP ini adalah mp 8 bit pertama. Mp ini juga di desain untuk mengerjakan satu pekerjaan saja.

3. Microprocessor 8080 (1974)
Pada tahun 1974 intel kembali mengeluarkan mp terbaru dengan seri 8080. Pada seri ini intel melakukan perubahan dari mp multivoltage menjadi triple voltage, teknologi yang di pakai NMOS, lebih cepat dari seri sebelumnya yang memakai teknologi PMOS. Mp ini adalah otak pertama bagi komputer yang bernama altair.Pada saat ini pengalamatan memory sudah sampai 64 kilobyte. Kecepatanya sampai 10X mp sebelumnya.
Tahun ini juga muncul mp dari produsen lain seperti MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst.

4. Microprocessor 8086 (1978)
Processor 8086 adalah cpu pertama 16 bit. Tetapi pada saat ini masih banyak di gunakan mainboard sandard 8 bit, karena motherboard 16bit merupakan hal yang mahal. Akhir nya pada tahun 1979 intel merancang ulang processor ini sehingga compatible dengan mainboard 8 bit yang di beri nama 8088 tetapi secara logika bisa di namakan 8086sx. Perusahan komputer IBM menggunakan processor 8086sx ini untuk komputernya karena lebih murah dari harga 8086, dan juga bisa menggunakan mainboard bekas dari processor 8080. Teknologi yang di gunakan pada processor ini juga berbeda dari seri 8080, dimana pada seri 8086 dan 8086sx intel menggunakan teknologi HMOS.

5. Microprocessor 286 (1982)
Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya. 286 (1982) juga merupakan prosessor 16 bit.Prosessor ini mempunyai kemajuan yang relatif besar dibanding chip-chip generasi pertama.Frekuensi clock ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi penanganan perintah.286 menghasilkan kerja lebih banyak tiap tik clock daripada 8088/8086.

Pada kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja empat kali lebih baik dari 8086 pada 4.77 MHz. Belakangan diperkenalkan dengan kecepatan clock 8,10,dan 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT (1984).

Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk bekerja pada protected mode/mode perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit virtual address mode”/mode pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah perpindahan dari DOS ke Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat berganti dari protected kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC, dan sistem operasi yang menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.

tentang JPEG & BMP

1. Bitmap

Bitmap adalah representasi dari citra grafis yang terdiri dari susunan titik yang tersimpan di memori komputer.

Kerapatan titik-titik dinamakan resolusi, yang menunjukan seberapa tajam gambar ini ditampilkan, ditunjukan dengan jumlah baris dan kolom, contohnya 1024x768. Untuk menampiLkan citra bitmap pada monitor atau mencetaknya pada printer, kompuTer menterjemahkan bitmap ini menjadi pixel (pada layar) atau titik tinta (pada printer).

Format gambar bitmap atau bmp pertama kali dikembangkan dan digunakan pada Windows operating system. Bitmap pada layar komputer mampu menghasilkan format berwarna, walau dengan resolusi rendah. Pada layar komputer format bitmap digunakan pada gambar dengan ukuran kecil beresolusi rendah. Begitupun yang diaplikasikan pada ponsel, umumnya dikenal sebagai wBMP (wireless BMP) yang menggunakan teknologi warna 2 bit (kombinasi 1 warna hitam dengan putih/kosong).

Kelebihan:

a. cocok digunakan untuk desktop background di windows

b. cocok sebagai gambar sementara yang mau di edit ulang tanpa menurunkan kualitasnya.

c. Bitmap mendukung penggunaan warna 1bit hingga 32 bit.

d. bitmap cocok untuk gambar-gambar seperti desain logo, banner dan sebagainya.

Kekurangan :

a. tidak cocok digumakan pada web atau blog, perlu dikonversi menjadi JPG, GIF atau PNG

b. tidak cocok disimpam di harddisk atau flashdisk tanpa di ZIP/RAR, kecuali space tidak menjadi masalah bagi anda.

Contoh format bitmap:

a. Monochrome bitmap

b. 16 color bitmap

c. 256 color bitmap

d. 24-bit bitmap

2. Jpeg

JPEG adalah format gambar yang banyak digunakan untuk menyimpan gambar-gambar dengan ukuran lebih kecil

Karakteristik gambar JPEG

Kelebihan JPEG:

a. gambar yang memiliki banyak warna, misalnya foto wajah atau pemandangan

b. gambar yang memiliki gradien, misalnya perubahan warna yang perlahan dari kuning ke hijau

c. Memiliki ekstensi .jpg atau .jpeg

d. Mampu menayangkan warna dengan kedalaman 24-bit true color.

e. Mengkompressi gambar dengan sifat lossy.

f. Umumnya digunakan untuk menyimpan gambar-gambar hasil foto

kekurangan JPEG :

a. gambar yang memiliki warna hanya sedikit, misalnya kartun atau komik

b. gambar yang memerlukan ketegasan garis seperti logo

Senin, 26 Oktober 2009

Gigabyte-Computex 2009



Gigabyte had a slew of new product introductions at Computex this year. In fact, the sheer number of new or revised products on display was a bit dizzying at times. While we love seeing new product introductions, the most important aspect of Gigabyte's impressive wall of boards is the number of current products being revised or updated. This shows us that not only is Gigabyte serious about continual improvement, but the fact they are confident enough in the market turning around shortly to make the investment in these upgrades. Of course, the downside is that our wallets end up lighter but hey that is what makes the world go around today.




The first platform from Gigabyte to receive a refresh is the X58 series of motherboards. From the Extreme board down to the lower mid-range UD4 series, Gigabyte is planning a complete update to this product line in the coming weeks. The GA-EX58A-Extreme and GA-EX58A-UD5 is sporting Gigabyte's new 24-phase power delivery system. We are still skeptical about the benefits of phase counts over 12 (especially good ones) on this platform, but the engineers made a compelling case for improved overclocking and stability when running high Bclk rates on this platform. Regardless, other features such as the new DES2 technology, four Marvell 6Gb/s SATA ports, dual LAN with auto-switching ports, and improved memory performance is what caught our eye and will be of greater value to the users.
The GA-EX58A-UD4 appears to be a very solid design and is a board we cannot wait to test. It also features the Marvell 6Gb/s SATA controller but with two ports, the new smart dual LAN auto-switching technology, DES2, a robust 12-phase power delivery system, and Gigabyte's new Smart 6 Technology package. The Smart 6 package consists of Smart Recovery (similar to Windows roll-back points but smarter), Smart Recorder (logging security system), Smart Time Lock (set variable PC usage periods for a shared system), Smart QuickBoost (auto overclocking gates), Smart DualBIOS (password and date manager, yes, BIOS wording does not make sense), and Smart QuickBoot.
Out of all of these it was Smart QuickBoot that caught our attention. This program consists of two features, BIOS QuickBoot and OS QuickBoot. BIOS Quick Boot allows your system fast track past the normal BIOS routine if changes to the BIOS have not been made after three successful boots. This will typically save 10 seconds or more off a typical POST process. The OS QuickBoot forces the system to go into a modified S3 routine upon OS shutdown and enables a quick resume feature, similar to ASRock's Instant Boot technology.


Another product line receiving a substantial makeover is the Intel G41/G45 based motherboards. Intel is starting to push the revised G41 products in the lower end uATX market as a viable competitor to AMD's excellent 780G and upcoming 785G product lineups. We think the 785G is going to be the chipset to have in the budget uATX sector and its feature set is significantly more advanced than the G41, especially when it comes to video and storage performance. However, for those users who are loyal to Intel, they finally have a very good alternative in this market sector besides the anemic 945G.
Gigabyte is launching several different G41 product updates with the GA-EG41M-US2H being at top of their G41 product offerings. It features DES power savings technology, Ultra Durable 3 Classic hardware technology, dual channel DDR2-800 memory support, Intel GMA X4500 integrated graphics with HDMI output, Gigabit LAN, and an 8-channel HD audio codec. The only drawback is the ICH7 with four SATA ports, although this should be plenty for the SOHO crowd, we would have preferred the ICH10.




Also launching is the GA-EG45M-UD2H board based on the G45 chipset. The primary difference between this board and the G41 US2H is the GMA X4500HD graphics capability that features full hardware acceleration for H.264 titles and support for 1600FSB and DDR2-1066. We understand that Intel is considering (rumor alert) moving the GMA X4500HD playback capabilities into a revised G41 chipset next year when H55 ships. In the meantime, a decent processor like the E6300 can handle H.264 playback just fine on the G41 chipset.








We covered the 785G specifications in detail. As an update, we understand that AMD has BD picture in picture working now and it might be a shipping feature, with heavy emphasis on it might be a shipping feature. Gigabyte will also be one of the launch day partners with AMD when the 785G ships in the coming months (hearing September/October). Gigabyte is planning to have several 785G variants ready in both uATX and ATX form factors. The one we are looking forward to is the uATX based GA-MA785GPM-UD2H featuring the HD 4200 IG, dual channel DDR2-1200 support, 128MB DDR3 Side Port memory, ALC 889a 8-channel HD audio with Dolby Home Theater, HDIM output, and the SB710 Southbridge.














Last, but not least, is the upcoming P55 product. Gigabyte plans to be very aggressive in this particular market with several products covering the entry level (GA-EP55-UD3R) and mid-range (GA-EP55-UD4P) user, to the enthusiast (GA-EP55-UD5). They had several boards displayed that met each particular market segment and this time we gravitated to the entry level GA-EP55-UD3R pictured right above. The UD3R features two PCIe 2.0 x16 slots (x8/x8 CF/SLI), three PCIe x1 slots, two PCI slots, dual Gigabit LAN with auto-switching, eSATA, two port Marvell 6Gb/s SATA, and Gigabyte's Ultra Durable 3 technology. We think this board and the GA-EP55-UD3P will hit the sweet spot in the P55 market just as their GA-EP45-UD3P did in the S775 market.




From initial indications, it appears Gigabyte has one of the stronger product lineups scheduled for this summer and fall. While we concentrated on motherboards, Gigabyte also displayed a wide variety of Netbooks, Ultra Thin Notebooks, PC cases, power supplies, input devices, and video cards.

beautiful sceneries




Nokia 3G HD Netbook Revealed

Nokia Booklet 3G

Nokia has made a grand debut in laptop market with it's new feature rich Netbook.
Nokia has officially announced the latest feature rich mini laptop(Netbook) Nokia Booklet 3G.
It is powered by efficient Intel Atom processor and promises upto 12 hours battery life.It integrates together mobile features like WiFi, 3G, HSPA and A-GPS for high speed access to the Internet and has advanced connectivity options including HDMI for Hi-Definition(HD) video experience.The stylish Nokia Booklet 3G has sturdy built quality with 10.1-inch glass HD display and measures slightly more than 2cm thin and weighs 1.25kg.
Nokia has revealed that this one will cost around 575 Euro (Rs. 40,000 approx),a bit expensive though.
Totally this can be said as fully future generation Netbook.

tentang komputer


Asus Eee Top ET2002 is an all-in-one desktop with all the computer components(the motherboard, processor, hard drive, and disc drive and display) sharing in a single case.The first all-in-one computers from Asus to feature NVIDIA ION graphics so that the ET2002 can handle HD video and some other high performance graphics tasks.The ET2002 doesn’t have a touchscreen display.
SPECIFICATIONS : The Asus Eee Top ET2002 has 2GB of RAM, a 320GB hard drive, a DVD-RW burner, 802.11b/g/n WiFi, Ethernet, 6 USB ports, an HDMI input and comes with a wireless mouse and keyboard.The computer has a large 20 inch, 1600 x 900 pixel display and packs a 1.6GHz Dual Core Atom 330 processor.

East Java Siaga Gempa 8.8 Richter scales

East Java Governor Soekarwo asked in all the regency/the city in East Java did alert the disaster through early warning system or the early-warning system. Because according to the researcher from the Agency of Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), East Java the southern part had the potential for the earthquake because was in the Indonesian ocean fracture.

“I asked for all the regency/the city in East Java, especially in the south territory in order to carry out anticipation of the earthquake through the early-warning system. The anticipation could be carried out by preparing the community carried out steps in the emergency if happening The earthquake,” said Soekarwo on Monday October 5 2009.

Related that, dibeberapa the area in East Java has done that. For example in Lumajang, especially the area of the south East Java coast.

The early-warning system must not take the form of the sophisticated implement. “Masyarakat could be trained used kentongan as the early-warning system. So that they know that to have the earthquake danger and to have to immediately flee.

More far was said, the south East Java coast and Bali entered the potential zone of the earthquake danger the tsunami. Because in the south East Java territory was gotten by the long fracture beginning with Sumatra. Moreover one of the experts in geology from LIPI, Danny Hilman Natawidjaja, said that the occurrence of the earthquake in Aceh and North Sumatra on December 26 2004, the Jogyakarta earthquake on May 27 2006 and the Padang Earthquake that happened to 30 Septenber 2009 yesterday, triggered the fracture in the Indonesian ocean.

The existence of the fracture will it was estimated happen the horrifying earthquake had the force of more than 8 Richter scales that were potential the Tsunami. The prediction was justified, from the research of Prof Kerry Sieh from Nanyang Technology University (NTU) Singapore, had the earthquake note and the fracture that happened in south Java for 12 years. If the pressure towards the fracture was increasingly high, so triggered the earthquake that reached 8.8 SR.

Kamis, 15 Oktober 2009

B.iggris

Kalimat Positif

Semua orang tahu konsepsi dasar penggunaan bentuk waktu lampau dalam bahasa Inggris, bahwa bentuk waktu ini digunakan untuk menjelaskan kejadian atau peristiwa yang berlangsung pada masa lampau. Atau dengan kata lain pada satu waktu tertentu di masa lalu, hal yang dibicarakan terjadi. Hal tersebut mulai dan berakhir di waktu lampau. Bahkan satu detik yang lalu merupakan waktu lampau.

Dalam bahasa Inggris salah satu penentu utama sebuah kalimat dalam bentuk lampau akan terlihat dari kata kerjanya atau Verb. Kata kerja tersebut harus dalam bentuk kata kerja II, verb II. Penentu lainnya adalah penggunaan keterangan waktu yang menunjukkan hal tersebut terjadi di waktu lampau, seperti yesterday, yesterday morning, yesterday afternoon, last week, last year, last month, last spring, last winter, a few minutes ago, two years ago, five minutes ago, three days ago, one year ago, dan lain-lain.

Lalu bagaimana dengan struktur kalimatnya? Untuk kalimat positif, strukturnya adalah:

Subject + Verb II + Object

Setelah Object bisa ditambahkan keterangan waktu untuk melengkapi, seperti contoh:

I watched movie last night.

Dari contoh diatas bisa dilihat I sebagai Subject, watched sebagai Verb II, movie sebagai Object dan last night sebagai keterangan waktu atau Adverb of time.

Contoh lainnya adalah:
I was sad last night.

Dari contoh diatas tidak ada kata kerja II kita temukan. Dalam kalimat seperti ini, jika tidak menggunakan kata kerja, kita menggunakan was atau were, bagaimana was digunakan dan bagaimana were digunakan tergantung pada Subjectnya. Was digunakan apabila subjektnya I, He, She dan It. Sedangkan were digunakan apabila subjetnya You, We dan They, seperti contoh-contoh berikut:

They were there last Tuesday.
She was late last Tuesday.


* Kalimat Negatif

Kemudian bagaimana kalau anda ingin mengatakan hal atau sesuatu yang bersifat negatif? Coba lihat contoh-contoh berikut:

He didn’t go to the movie last night.
I didn’t sleep well last night.

Dari kedua contoh diatas kita dapati penggunaan kata kerja tidak seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa untuk menjelaskan waktu lampau kata kerjanya harus dalam bentuk II, tetapi yang ada pada kalimat diatas kata kerja go tidak berubah menjadi went dan kata kerja sleep tidak berubah menjadi slept.

Hal ini dikarenakan untuk menjelaskan kalimat negatif dalam waktu lampau sudah digunakan did + not, maka kata kerjanya tetap dalam bentuk I, Verb I. Maka struktur kalimatnya sebagai berikut:

Subject + didn’t + Verb I + Object
Contoh-contoh lainnya seperti:

They didn’t come yesterday.
We didn’t see action movie last night.

Lalu bagaimana dengan kalimat-kalimat yang tidak menggunakan kata kerja? Misalkan, seperti contoh yang sudah ada diatas:

I was sad last night.
They were there last Tuesday.

Kedua kalimat tersebut dalam bentuk positif, untuk merubahnya menjadi negatif kita hanya perlu menambahkan not setelah was atau were:

I wasn’t sad last night.
They weren’t there last Tuesday.

Penggunaan was + not biasa disingkat menjadi wasn’t, sama halnya untuk were + not menjadi weren’t. Dengan demikian, struktur untuk kalimat negatif yang tidak menggunakan kata kerja sebagai berikut:

Subject + was not / were not + …


* Kalimat Tanya

Kemudian bagaimana untuk kalimat tanya? Contohnya:

Did you see Alex yesterday?

Contoh diatas merupakan kalimat negatif yang sederhana, dengan struktur bisa dituliskan:

Did + Subject + Verb I + Object

Bentuk kalimat diatas akan membutuhkan jawaban Ya atau Tidak, seperti contoh-contoh berikut:

Did he go to the bus station?
Did Harry work late last night?

Kemudian ada bentuk kalimat yang membutuhkan jawaban informasi akan sesuatu hal, seperti:

What did you do last night?
Where did you watch the movie?

Kedua kalimat tanya diatas membutuhkan jawaban yang menjelaskan sesuatu hal kepada penanyanya, hal ini ditunjukkan dengan penggunaan kata tanya atau wh-question / question word, seperti: What, Where, When, Why, Who dan How, yang kemudian diikuti dengan did:

What/Where/When/Why/Who/How + did + Subject + Verb I + Object

Contoh lainnya:

Who did you drive home?
When did she arrive?
How much money did you spend last night?

Lalu bagaimana jika tidak menggunakan did melainkan kata tanya saja? Jawabannya adalah kata kerjanya berubah menjadi bentuk II, verb II, seperti contoh:

Who told you that?
What woke you up last night?
Who cried last night?

Ketiga kalimat diatas tidak ada yang menggunakan did, maka kata kerja mereka dalam bentuk II; tell berubah menjadi told, wake berubah menjadi woke dan cry berubah menjadi cried. Strukturnya sebagai berikut:

What/Where/When/Why/Who/How + Verb II + …

Bentuk kalimat berikutnya adalah dengan menggunakan was atau were, contohnya:

Was I there yesterday?
Was he busy last night?

Kalimat-kalimat diatas tidak terdapat kata kerja didalamnya, maka was atau were digunakan. Maka strukturnya:

Was / Were + Subject + …

Bagian terakhir dari bentuk kalimat masa lampau ini adalah penggunaan was atau were bersama-sama dengan kata tanya, strukturnya sebagai berikut:

What/Where/When/Why/Who/How + was / were + Subject + …

Contohnya:

Where were you last night?
Who was in the park?


* Kata Kerja Beraturan vs. Kata Kerja Tidak Beraturan

Kata kerja beraturan atau biasa disebut Regular Verb adalah kata kerja dalam bahasa Inggris yang pembentukkan lampaunya tinggal ditambahkan akhiran –ed, seperti: help menjadi helped, play menjadi played, erase menjadi erased dan lain-lain.

Sedangkan kata kerja tidak beraturan atau Irregular Verb adalah kata kerja dalam bahasa Inggris yang pembentukkan lampaunya tidak bisa ditambahkan akhiran –ed, melainkan kata tersebut berubah, seperti: come menjadi came, eat menjadi ate, sit menjadi sat dan lain-lain.

Diharapkan sekarang anda mau mencoba menceritakan betapa bagusnya film tadi malam dalam bahasa Inggris, tidak perlu dengan bahasa Inggris yang sempurna, tetapi setidaknya pendengar anda mengerti kalau cerita tersebut sudah lewat, maka anda sudah menerapkan Simple Past Tense dalam percakapan anda, salah satu tata bahasa, Grammar, dalam bahasa Inggris.

Why were they so sad last night?
How was Diana yesterday?
Were they here last Tuesday?
Were you absent last Monday?
Did you buy Popcorn?
Diana didn’t cry about the story.
We were at home.
It was cloudy yesterday afternoon.